7 Cara Mengatasi Demam Pada Anak Secara Alami Dan Paling Ampuh

7 Cara Mengatasi Demam Pada Anak Secara Alami Dan Paling Ampuh
Cara mengatasi anak demam,

Cara Mengatasi Demam Pada Anak Secara Alami Dan Paling Ampuh - Demam biasa diderita oleh siapapun. Demam terjadi dengan gejala suhu badan meningkat. Secara medis, belum ada penjelasan pasti bagaimana demam bisa mengenai seseorang. Baik orang dewasa, remaja maupun anak-anak pastinya bisa menderita demam. Orang dewasa tentunya bisa mengatasi demam dengan cara yang lebih baik dari pada remaja atau bahkan anak-anak.

Anak-anak tentunya memerlukan perawatan khusus jika menderita demam. Penggunaan obat berbahan kimia tentu saja sangat riskan untuk diberikan. Cara pengobatan alami biasanya lebih dipilih untuk mengobati demam pada anak-anak. Berikut cara mengatasi demam pada anak secara alami yang dapat orang tua lakukan.

Cara Mengatasi Demam Pada Anak Secara Alami

 1. Kenakan Pakaian yang hangat

Saat suhu badan anak-anak meningkat, orang tua biasanya bingung harus melakukan apa untuk mengobati demam tersebut. Langkah awal yang harusnya dilakukan para orang tua adalah mulai memakaikan pakaian-pakaian hangat pada anak-anak.

Pakaian hangat berguna untuk menjaga tubuh anak dari udara dingin dari luar. Dengan pakaian hangat, anak diharapkan segera merasakan panas dan mengeluarkan keringat. Keluarnya keringat bisa digunakan sebagai indikasi bahwa virus yang menyebabkan demam dapat juga dikeluarkan bersamaan dengan keringat yang dikeluarkan oleh tubuh anak-anak tersebut.

2. Berikan Kompres pada anak

Saat demam, suhu tubuh akan meningakat, baik itu dibadan, kepala ataupun kaki. Panas pada bagian kepala bisa mengakibatkan kepala pusing dan badan lemas. Ada baiknya orang tua memberikan pendingin yang dapat diletakkan dibagian dahi anak tersebut.

Gunakan air dingin atau yang memiliki suhu rendah sebagai pendinginnya. Bukan air es tetapi air biasa. Celupkan kain pada air tersebut untuk kemudian diletakkan pada dahi anak. Untuk hasil maksimal, kompres bisa diletakkan pada ketiak atau belakang leher anak. Suhu kain yang dingin itu diharapkan perlahan bisa mulai menurunkan panas tubuh anak. Saat kain mulai mengering dan menyerap panas tubuh anak, masukan kembali kedalam air guna mendapatkan suhu kain kompres yang dingin, kemudian kompras kembali ke anak. Jika panas atau demam cukup tinggi, usahakan air yang digunakan untuk mengompres agak hangat atau suam-suam kuku. Ini dilakukan untuk menghindari perbedaan suhu yang tinggi antara panas tubuh anak dan dinginnya air pengompres, yang bisa berakibat anak menjadi menggigil kedinginan.

3. . Oleskan minyak kayu putih

Cara lain yang bisa orang tua lakukan adalah dengan mengoleskan minyak kayu putih ke bagian tubuh anak. Demam untuk sebagian besar orang juga dinamakan masuk angin. Manfaat minyak kayu putih adalah bisa mengeluarkan angin yang masuk ke dalam tubuh anak melalui pori-pori pada kulitnya anak-anak tersebut.

Oleskan minyak kayu putih di bagian dada, punggung atau pun leher untuk hasil yang lebih baik. Minyak kayu putih merupakan hasil alami sehingga para orang tua tidak perlu takut dengan adanya efek samping yang mungkin berdampak pada tubuh anak.

4. Gunakan bawang merah

Pada zaman dahulu, orang tua bisanya melakukan hal yang dinamakan “kerokan” untuk mengobati demam ataupun masuk angin. Walaupun belum terbukti secara medis, cara ini bisa dibilang efektif untuk mengobati demam.

Cara kerjanya adalah dengan  menggosokkan suatu logam dengan minyak pelicin untuk kemudian membuat pori-pori pada tubuh membuka yang ditandai dengan warna merah hasil goresan itu. Pada anak cara mengisik dengan logam bisa dibilang bahaya karena kulit anak masih terlalu tipis dan akan terasa sakit. Gunakan bawang merah sebagai ganti logam. Dan Anda akan mendapatkan hasil yang serupa.

5. Gunakan kipas angin

Kipas angin sebenarnya bisa menjadi faktor penyebab terjadinya demam atau masuk angin. Tetapi jika digunakan dengan baik, kipas angin sebenarnya juga bisa menjadi alat untuk mengobati masuk angin atau demam. Hal ini dikarenakan kipas angin bisa menjaga sirkulasi udara di dalam ruangan berganti dengan baik.

Nyalakan kipas angin kemudian hadapkan berlawanan dengan tubuh anak. Gunakan kekuatan hembusan paling ringan agar tidak memperparah demam sang anak. Tujuan utama penggunaan kipas angin ini adalah untuk membuat suhu ruangan tetap stabil serta menghilangkan virus-virus yang mungkin bertebaran di sekitar ruangan tersebut.

6. Berikan makanan pedas, berkuah dan hangat

Langkah berikut yang dapat dilakukan orang tua untuk mengobati demam anak adalah dengan memberikan makanan pedas, berkuah dan hangat. Pedas dalam konteks ini harus disesuikan dengan kemampuan anak, bukan pedas menurut pandangan umum.

Dengan mengonsumsi makanan tersebut, anak diharapkan dapat mulai mengeluarkan keringat yang bisa menjadi tanda bahwa proses pemulihan sedang terjadi. Semakin pedas dan panas sebuah makanan pasti membuat seseorang mulai mengekuarkan keringat secara otomatis. Hal ini juga berguana bagi proses penyembuhan demam atau masuk angin.

7. Sering-seringlah mengganti pakaian

Setelah banyak keringat keluar akibat konsumsi makanan di atas, ada baiknya orang tua segera mengganti pakaian si anak tersebut dengan pakaian kering yang baru dan mampu menyerap keringat. Hal ini karena virus yang menyebabkan demam bisa keluar bersamaan dengan keluarnya air keringat. Jadi segeralah mengganti pakaian anak jika dirasa telah terkena keringat, agar proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat.

Banyak cara tentunya yang dapat dilakukan orang tua untuk merawat anak-anak yang sedang demam. Tentu saja obat berbahan kimia juga tersedia di pasaran, tetapi alangkah baiknya orang tua lebih memilih cara mengobati demam pada anak secara alami. Jika demam tak kunjung turun dalam beberapa hari, ada baiknya segera diperiksakan kepada dokter. Ibu Dan Anak

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel