Siapa yang tidak cemas ketika buah hati memgalami panas demam? Setiap orang tua pasti mencari cara menurunkan demam pada anak, entah pake obat pereda panas ataupun mengatasi anak demam tanpa obat. Berbagai cara mereka lakukan agar si kecil sehat dari sakitnya supaya bisa beraktivitas kembali, terlebih anak dalam masa pertumbuhan juga masa sekolah yang cenderung melakukan banyak gerak.
Demam atau panas adalah gangguan kesehatan yang sering terjadi pada anak. Anak mengalami demam dan panas tinggi merupakan reaksi tubuh terhadap suatu penyakit yang artinya menjadi tanda dari simtom gangguan tertentu. Anak demam juga bisa jadi tanda bahwa tubuh sedang melawan infeksi karena suhu tinggi tersebut sedang menghambat berkembangnya virus atau bakteri. Oleh karena itu, panas demam pada anak bukan suatu penyakit utama. Lalu, apa langkah yang harus kita lakukan untuk mengatasi anak demam? Yuk, simak penjelasan berikut!
4 Cara Mengatasi Anak Demam Tanpa Obat
1. Ukur Suhu Tubuh Anak dan Buat Dia Nyaman dengan Beberapa Treatment
Inilah alasan sehingga orang tua dianjurkan menyiapkan termometer di dalam kotak. Pengukuran suhu panas pada anak dapat menentukan langkah yang akan kita ambil selanjutnya: merawat anak secara mandiri atau membawanya ke dokter. Jika suhu tubuh anak panas mencapai lebih dari 38 derajat celcius, kita harus segera menghubungi dokter anak. Namun kita juga bisa mengatasi demam anak tanpa obat dan tanpa pergi ke dokter dengan melakukan Treatment mandiri yang dapat diawali dengan membuat anak istirahat senyaman mungkin. Berikan pakaian yang nyaman dan biarkan mereka beristirahat.
Namun jika kita mau mengatasi demam dengan obat agar panas turun kita dapat memberikan obat dengan kandungan ibuprofen atau acetaminophen, tetapi tetap harus sesuai dosis yang dianjurkan, ya.
2. Kompres dan Mandikan dengan Air Hangat
Cara mengatasi demam anak tanpa obat lainnya adalah dengan mengompresnga. Air hangat akan memberikan efek nyaman dan mengurangi ketegangan sehingga anak tidak rewel dan mudah tidur. Air hangat juga akan membuat pusat suhu tubuh menerima informasi bahwa suhu di sekitar tubuh sudah hangat. Dengan begitu, tubuh akan menurunkan suhu panas pada tubuh secara otomatis. Begitupun jika kita ingin memandikannya. Namun, jika tidak ingin dimandikan, kita dapat mengelap tubuh anak dengan handuk.
3. Beri Makanan yang Mendukung Sistem Imun Tubuh dan Cegah Dehidrasi dengan Banyak Minum
Cara selanjutnya untuk mengatasi dan menurunkan demam pada anak yaitu pilihan makanan juga akan menentukan waktu kesembuhan anak panas. Kondisi sakit tentu membuat anak juga sulit makan sehingga kita juga kerap direpotkan dengan hal ini. Pilihlah makanan berkuah yang hangat, misal makanan yang mengandung kaldu asli hasil rebusan ayam. Rasanya yang gurih dan suhunya yang hangat akan membuat anak nafsu makan. Jika anak menyukai rasa pedas, tidak ada salahnya menambahkan sensasi pedas karena akan membuat anak berkeringat dan melancarkan peredaran darah. Setelah itu, pastikan anak mendapat cukup asupan cairan, terutama air putih karena efek demam sendiri adalah dehidrasi. Kita juga dapat menyuguhkan teh madu atau jus buah sebagai variasi.
4. Lakukan Urut atau Pijatan pada Tubuh Anak
Mungkin ini yang menjadi alasan sehingga orang tua kita sering memanggil tukang urut untuk mengatasi anak demam. Karena pijatan dan urut sejak dulu dipercaya dapat meringankan rasa sakit dan meninggalkan rasa nyaman karena memperlancar aliran darah dan meringankan nyeri pada otot atau saraf.
Kita sebagai orang tua dapat melakukan pijatan sendiri pada anak dengan menggunakan minyak kayu putih atau peppermint oil yang mampu melancarkan hidung tersumbat, sinusitis, dan simtom yang mengikuti demam lainnya. Pijat tubuh anak mulai dari kepala hingga kaki, terlebih di bagian punggung dan dada. Peppermint oil juga mampu menurunkan suhu panas pada kulit anak.
Tiap orang tua mungkin memiliki tips sendiri dalam menurunkan anak sakit panas seperti judul artikel ini cara mengatasi anak demam tanpa obat. Hal yang perlu selalu diingat adalah pemberian makanan dan minuman bergizi dan istirahat yang cukup. Namun jika anak panas demam berkepanjangan dalam waktu yang lama, segera bawa anak ke dokter. Perhatikan dosis obat yang dianjurkan dan bertanyalah sebanyak mungkin pada dokter. Ibu Dan Anak